Pengertian Listrik Statis Lengkap dengan Sejarah dan Contohnya
Pengertian Listrik Statis - Mungkin banyak orang yang bertanya apa yang dimaksud dengan listrik statis? Nah untuk menjawab pertanyaan tersebut, dalam materi ini kami akan membahas secara lengkap wacana Listrik statis. Pembahasan tersebut mencakup pengertian Listrik Statis, pola listrik statis, manfaat listrik statis, dan ancaman listrik statis. Sebagai pengetahuan awal, gotong royong listrik statis yaitu salah satu jenis listrik yang dikenal dalam bidang kelistrikan. Listrik statis banyak ditemukan pada kehidupan sehari-hari kita, baik yang bersumber dari fenomena alami dan juga fenomena buatan. Untuk lebih jelasya, akan kami uraikan secara lengkap berikut ini.
Pengertian Listrik Statis dan Sejarah Listrik Statis
Dalam bahasa Inggris Listrik Statis disebut dengan electrostatic. Listrik statis adalah suatu ilmu yang mempelajari pengumpulan muatan listrik dan sifat-sifatnya pada sebuah benda. Apabila ditinjau dari asal kata maka kata listrik yang diikuti kata “statis” artinya “diam”. Hal tersebut mengambarkan bahwa listrik statis ada kaitannya dengan tanda-tanda kelistrikan tidak mengalir atau diam. Listrik statis tidak bisa menghasilkan arus listrik. Hal tersebut lantaran Listrik statis tidak bisa mengalri dari satu tempat ke tampat yang lainnya, tetapi hanya menyala di satu tempat dalam sekejap.
Pada sejarah wacana listrik, listrik statislah yang pertamakalinya ditemukan oleh para jago listrik terdahulu. Saat ini listrik yang kita nikmati merupakan hasil pengembangan dari listrik statis. Pertama kalinya listrik statis ditemukan oleh spesialis matematika yang berkebangsaan Yunani Kuno yaitu Thales of Miletus (625-547 SM). Ketika itu, Thales mengambil watu yang warnanya kuning yang disebut watu ambar. Setelah itu Thales menggosok-gosokan watu ambar dengan kain wol. Tidak diduga, kalau bulu ayam yang ada di sekelilingnya tertarik dan tertempel.
Ternyata dalam penggosokan tersebut Thales sudah memperlihatkan muatan listrik ke watu ambar dengan kain wol. Adanya muatan tersebutlah yang menciptakan bulu ayam yang ada di sekeliling watu ambar ikut tertarik dan melekat di watu ambar. Itulah yang menjadi awal dari sejarah ditemukannya listrik statis.
Pada sejarah wacana listrik, listrik statislah yang pertamakalinya ditemukan oleh para jago listrik terdahulu. Saat ini listrik yang kita nikmati merupakan hasil pengembangan dari listrik statis. Pertama kalinya listrik statis ditemukan oleh spesialis matematika yang berkebangsaan Yunani Kuno yaitu Thales of Miletus (625-547 SM). Ketika itu, Thales mengambil watu yang warnanya kuning yang disebut watu ambar. Setelah itu Thales menggosok-gosokan watu ambar dengan kain wol. Tidak diduga, kalau bulu ayam yang ada di sekelilingnya tertarik dan tertempel.
Ternyata dalam penggosokan tersebut Thales sudah memperlihatkan muatan listrik ke watu ambar dengan kain wol. Adanya muatan tersebutlah yang menciptakan bulu ayam yang ada di sekeliling watu ambar ikut tertarik dan melekat di watu ambar. Itulah yang menjadi awal dari sejarah ditemukannya listrik statis.
Contoh Proses Terjadinya Listrik Statis
Terjadinya Peristiwa listrik statis bisa terjadi baik pada konduktor maupun isolator. Listrik statis sanggup terjadi sehabis adanya meteri yang menjadi bermuatan lantaran adanya proses gosokan (gesekan). Gosokan atau tabrakan antara 2 materi tersebut menciptakan electron dari atom materi yang satu pindah ke atom materi lainnya. Dengan begitu kedua materi akan menjadi bermuatan. Materi akan bermuatan positif apbila melepaskan elektronnya, dan sebalinya akan bermuatan negatif. Kaprikornus berpindahnya elektron pada kejadian listrik statis dikarenakan proses gosokan/ gesekan.
Jika materi sudah menjadi bermuatan listrik, maka akan terjadi listrik statis, contohnya penggaris palstik kalau digesek-gesekan ke kain wol akan bisa menarik serpihan kertas. Pada awalnya penggaris plastik tidak bermuatan tetapi setelah digosok dengan kain wol, elektron yang terdapat di kain wol berpindah akan ke penggaris palstik. Dalam kejadian itu penggaris plastik disebut benda bermuatan negatif. Pada dikala penggaris diletakan di serpihan kertas, maka serpihan kertas tertarik oleh penggaris. Itu memperlihatkan kalau benda bermuatan negatif bisa menarik benda yang bermuatan positif yang ada di sekitarnya.
Jika materi sudah menjadi bermuatan listrik, maka akan terjadi listrik statis, contohnya penggaris palstik kalau digesek-gesekan ke kain wol akan bisa menarik serpihan kertas. Pada awalnya penggaris plastik tidak bermuatan tetapi setelah digosok dengan kain wol, elektron yang terdapat di kain wol berpindah akan ke penggaris palstik. Dalam kejadian itu penggaris plastik disebut benda bermuatan negatif. Pada dikala penggaris diletakan di serpihan kertas, maka serpihan kertas tertarik oleh penggaris. Itu memperlihatkan kalau benda bermuatan negatif bisa menarik benda yang bermuatan positif yang ada di sekitarnya.
Contoh yang lain dari kejadian listrik statis yaitu rambut panjang akan berdiri ketika menyentuh kubah generator Van de graff, terjadinya petir dengan cahaya kilat bunyi gemuruh, dan lain-lain. Fenomena listrik statis pada hakikatnya terjadi sebagai uapaya discharge atau pelepasan muatan dari materi yang bermuaan listrik untuk kembali jadi netral.
Manfaat Listrik Statis /Penerapan Listrik Statis
Dalam kehidupan sehari-hari penerapan listrik statis sudah bisa kita jumpai. Penerapan listrik statis tersebut memperlihatkan manfaat untuk kehidupan manusia. Di bawah ini yakni beberapa pola dari penerapan listrik statis.
- Mesin Fotokopi
- Mesin Fotokopi
Mesin fotocopy mempunyai pecahan utama yang berupa plat foto konduktif. Ketika berada di ruang yang gelap pelat ini tidak sanggup menghantarkan listrik. Pelat konduktif ini akan bisa menghantarkan listrik apabila terkena cahaya. Awalnya di spenajang permukaan plat foto konduktif diinduksi dengan menggerakkan kawat yang bermuatan negatif. Melalui cara menyerupai itu, pada permukaan pelat foto akan terbentuk muatan induksi yang muatannya posfitf. Pada dikala kertas yang difotocopy disinari, pantulan cahaya akan mengenai pelat foto konduktif yang akan dicopy. Setelah itu tinta yang muatannya negatif disemprotkan pada pelat. Selanjutnya untuk menciptakan fotocopynya tinta dipindahkan ke kertas yang lain. Supaya tinta melekat berpengaruh kertasnya dipanaskan.
- Pengecatan Mobil
Ketika cat disemprotkan, butiran halus cat akan mempunyai muatan alasannya yakni bergesekan dengan udara. Pada pecahan permukaan kendaraan beroda empat yang akan dicat diberikan muatan yang berlawanan dengan muatan butiran cat supaya butiran cat bisa tertarik ke permukaan mobil. Penerapan menyerupai ini sangat efektif diterapkan di permukaan kendaraan beroda empat yang tidak rata. Butiran cat akan melekat mengikuti medan listrik yang ada, sehingga buitr-butir cat bisa menutupi seluruh permukaan kendaraan beroda empat yang tidak rata. Dengan cara menyerupai itu maka cara ini bisa memperoleh hasil pengecatan yang baik dan rata serta menjangkau daerah-daerah yang tersembunyi.
- Alat Penggumpal Asap untuk Mengurangi Polusi
Seorang Kimiawan asal Amerika yang berjulukan Frederick Gardner Cottrel di tahun 1906 berhasil menemukan sebuah alat yang fungsinya untuk menggumpalkan asap yang keluar dari cerbong asap pabrik. Sehingga dengan begitu maka bisa mengurangi polusi udara. Pripsip yang dipakai alat sederhana ini memakai gaya Coulomb dan indikasi muatan. Cara kerjanya yaitu dengan memasang 2 logam yang mempunyai muatan besar namun berlawanan tanda pada cerobong asap pabrik. Partikel asap yang mengalir melalui cerobong akan terinduksi sehingga mempunyai muatan induksi. Hasil muatannya ada yang bermuatan negatif dan ada yang bermuatan positif. Partikel asap tersebut akan tarik menarik sehingga sanggup membentuk partikel yang lebih berat dan besar. Pertambahan berat pada partikel tersebutlah yang mengakibatkan partikel tidak ikut mengalir ke atap bersama dengan asap. Partikel tersebut akan terjatuh ke dasar cerobong.
Bahaya Listrik Statis
Listrik statis memang mempunyai manfaat untuk kehidupan sehari-hari kita, akan tetapi listrik statis juga bisa membahayakan tanggapan aktivitasnya. Contohnya terjadinya petir ledakan tangki minyak atau kebakaran. Penjelasan selengkapnya dalah sebagai berikut ini.
- Terjadinya Petir (Halilintar)
Saat hari cerah, udara yang naik ke langit bisa mengandung muatan. Muatan tersebut akan diberikan ke butiran air di awan. Apabila melintas di atas gedung, awan dengan muatan negatif besar menimbulkan indikasi di atap gedung. Karena itulah muatan induksi berlawanan dengan muatan awan, akhirnya diantara keduanya terjadi tarik-menarik. Apabila 2 muatan tersebut sanga besar, maka akan mengakibatkan anutan elektron dengan jumlah yang banyak ke atap gedung. Aliran tersebut berbentuk loncatan bunga api listrik yang dikenal dengan sebutan Petir. Petir untuk hingga ke bumi akan selalu mencari jalan tersingkat. Dengan begitu maka muatan listrik yang dikandung awan mendung bisa ternetralkan. Karena itulah bangunan tinggi, pohon, bahkan orang yang berada di tengah lapangan ketika hujan bisa jadi sasaran petir.
- Terjadinya Ledakan Tangki Minyak/ Kebakaran
Pada dikala tangki minyak dalam keadaan kosong akan mengandung banyak uap gas yang sangat rentan terbakar. Uap gas tersebut akan bisa terbakar atau meledak apabila terdapat loncatan bunga api yang ditimbulkan oleh kegiatan listrik statis. Karena itulah orang yang kerja di bersahabat tangki perlu mengenakan pakaian khusus yang anti listrik statis.
Lihat juga artikel tentan listrik yang lainnya:
- Terjadinya Petir (Halilintar)
Saat hari cerah, udara yang naik ke langit bisa mengandung muatan. Muatan tersebut akan diberikan ke butiran air di awan. Apabila melintas di atas gedung, awan dengan muatan negatif besar menimbulkan indikasi di atap gedung. Karena itulah muatan induksi berlawanan dengan muatan awan, akhirnya diantara keduanya terjadi tarik-menarik. Apabila 2 muatan tersebut sanga besar, maka akan mengakibatkan anutan elektron dengan jumlah yang banyak ke atap gedung. Aliran tersebut berbentuk loncatan bunga api listrik yang dikenal dengan sebutan Petir. Petir untuk hingga ke bumi akan selalu mencari jalan tersingkat. Dengan begitu maka muatan listrik yang dikandung awan mendung bisa ternetralkan. Karena itulah bangunan tinggi, pohon, bahkan orang yang berada di tengah lapangan ketika hujan bisa jadi sasaran petir.
- Terjadinya Ledakan Tangki Minyak/ Kebakaran
Pada dikala tangki minyak dalam keadaan kosong akan mengandung banyak uap gas yang sangat rentan terbakar. Uap gas tersebut akan bisa terbakar atau meledak apabila terdapat loncatan bunga api yang ditimbulkan oleh kegiatan listrik statis. Karena itulah orang yang kerja di bersahabat tangki perlu mengenakan pakaian khusus yang anti listrik statis.
Lihat juga artikel tentan listrik yang lainnya:
Itulah yang sanggup kami bagikan wacana Pengertian Listrik Statis, biar bisa dipahami.
0 Response to "Pengertian Listrik Statis Lengkap dengan Sejarah dan Contohnya"
Posting Komentar